MATERI 1
CIRI-CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP
Tuhan Yang Maha Kuasa telah
menciptakan semua makhluk hidup yang ada di bumi ini dengan memiliki kelebihan
masing-masing. Setiap kelebihan yang dimiliki makhluk hidup digunakan agar
dapat tetap hidup di bumi ini. Kelebihan atau keistimewaan makhluk hidup
tersebut kita kenal dengan ciri khusus.
A. Ciri Khusus pada Hewan
1. Cicak
Cicak termasuk hewan melata. Ciri
khusus yang dimiliki cicak adalah: a. memiliki sistem perekat pada telapak
kakinya. Dengan sistem perekat ini cicak dapat merayap pada dinding,tembok,atau
langit-langit untuk memburu serangga (nyamuk,laron,lalat) sebagai makanannya.
b. kemampuan memutuskan ekornya,untuk menyelamatkan diri dari musuhnya atau
bahaya yang mengancam cicak. Memutuskan ekor pada cicak disebut autotomi. c.
memiliki lidah yang panjang dan lengket, sehingga dapat menangkap mangsa berupa
serangga yang terbang.
2. Bunglon
Bunglon merupakan hewan yang
gerakannya lambat. Makanan bunglon berupa serangga-serangga kecil seperti:
belalang,capung,dan jangkrik. Ciri khusus yang dimiliki bunglon adalah: Bunglon
dapat menyamarkan warna kulit tubuhnya menyerupai lingkungan tempatnya tinggal
(batang pohon,daun) bertujuan untuk mengelabui mangsanya, dan untuk berlindung
dari musuh alaminya. Kemampuan untuk menyamarkan/mengubah warna kulit
menyerupai lingkungan tempatnya tinggal disebut mimikri. Bunglon juga memiliki
lidah yang panjang dan lengket, untuk menangkap mangsanya.
3. Kelelawar
Kelelawar merupakan satu-satunya
mamalia (hewan menyusui) yang dapat terbang. Sayap tersebut membentang di
antara tulang lengan,kaki,dan ekor. Kelelawar mencari makanan pada malam hari.
Pada siang hari hewan ini tidur. Kelelawar ternyata mengandalkan ketajaman
indra penciuman dan pendengarannya. Kelelawar memancarkan bunyi berfrekuensi
tinggi melalui mulutnya. Bunyi yang dipancarkan oleh kelelawar akan dipantulkan
oleh benda-benda di sekitarnya. Pantulan gema(sonar) ini akan ditangkap oleh
telinga kelelawar sebagai alat pendeteksi/sensor. Dengan alat pendeteksi ini
kelelawar dapat: 1. Mengetahui letak benda atau mangsanya. 2. Menghindari benda
yang menghalanginya. Kemampuan kelelawar mengetahui lingkungan sekitar dengan
menggunakan sistem sonar dikenal dengan istilah ekolokasi. Indra penciuman
kelelawar yang tajam juga sangat membantu kelelawar dalam mencari mangsa di
malam hari. Kebanyakan kelelawar memakan serangga. Ada pula yang memakan
buah-buahan,madu,ikan,mamalia kecil, dan reptil. Bahkan di Amerika Selatan
dijumpai jenis kelelawar penghisap darah.
4. Unta
Unta hidup di padang pasir yang
kering dan gersang. Unta mampu berjalan dalam waktu yang lama tanpa makan dan
minum. Unta memiliki punuk pada punggungnya. Ada unta yang memiliki satu punuk
ada juga yang mempunyai dua punuk. Punuk berfungsi untuk menyimpan cadangan
makanan. Punuk unta berisi lemak dan air. Bila lemak dan air habis terpakai,
punuk menjadi mengkerut dan lemas. Rambut unta yang tebal melindungi dari
sengatan panas matahari. Perut unta yang besar mampu menyimpan rumput dan air
yang sangat banyak. Unta hampir tidak mengeluarkan keringat, dan membuang
kotoran dalam jumlah yang sangat sedikit. Unta sangat berhemat dalam
mengeluarkan air dari dalam tubuhnya. Bahkan cairan yang keluar dari hidung pun
dimasukkan lagi ke dalam mulutnya.
5. Bebek
Bebek adalah hewan yang hidup di
darat, namun untuk mencari makan, bebek biasanya berada di air. Ciri khusus
yang dimiliki bebek adalah paruh yang agak panjang dan lebar pada bagian
ujungnya. Agar tubuhnya tidak basah jika terkena air waktu mencari makan di
kolam atau danau yang dangkal, bulu bebek dilapisi oleh minyak, sehingga air
pada bulu cepat hilang ketika bebek mengibas-ngibaskan badannya. Ciri khusus
yang lain adalah kaki yang berselaput, sehingga bebek dapat berenang dengan
mudah.
B. Ciri Khusus pada Tumbuhan
1. Teratai
Teratai termasuk tumbuhan yang hidup
di air (hidrofit). Daun teratai umumnya berbentuk bulat. Ada jenis teratai yang
diameter daunnya mencapai 1-2 meter. Daun yang lebar ini memudahkan penguapan
air serta fotosintesis. Tanaman teratai tumbuh dari dasar air. Tangkai daun
cenderung tumbuh menjalar, sehingga helai daun selalu terlihat mengapung.
Tangkai bunga cenderung tumbuh tegak sehingga bunga teratai dapat muncul dan
menyembul dari permukaan air. Akar tanaman teratai tumbuh di dasar air
batangnya berada di dalam air. Bunga teratai memiliki banyak lapisan kelopak.
Cara perkembangbiakan dengan biji dan tunas.
2. Kantung Semar dan Venus
Kantung semar merupakan tumbuhan
pemangsa daging. Seperti tumbuhan lainnya, kantung semar membuat makanannya
sendiri dengan fotosintesis. Tumbuhan kantung semar berbentuk seperti piala,
hidup di rawa-rawa yang kandungan nitrogennya sangat sedikit. Kebutuhan
nitrogen dicukupi dari serangga yang menjadi makanannya. Dinding dalam kantong
semar bersifat licin dan mengeluarkan nektar (bahan madu) yang dapat menarik
serangga. Serangga yang menghisap nektar akan tergelincir masuk ke dasar tubuh
kantung semar. Tubuh serangga yang banyak nitrogen akan larut di dasar kantong
dan diserap oleh tumbuhan tersebut. Serangga yang terperangkap dalam kantong
semar tidak dapat terbang keluar karena tutupnya secara otomatis akan mengatup.
Tumbuhan pemangsa serangga lainnya, yaitu tumbuhan venus.
3. Kaktus
Tumbuhan kaktus biasa tumbuh di
daerah padang pasir yang panas dan kering. Di padang pasir, dalam sehari bisa
turun hujan dalam jumlah yang banyak sekali namun kemudian diikuti dengan musim
kering yang panjang. Ketika hujan turun, kaktus menyerap air sebanyak mungkin.
Adapun ciri khusus yang di miliki kaktus adalah: 1. Akar tunggang yang tumbuh
lurus masuk jauh ke dalam tanah/pasir dan akar-akar serabut yang banyak tumbuh
yang menyebar menyamping berfungsi menyerap air sebanyak-banyaknya 2. Batang
yang gemuk, berfungsi sebagai tempat menyimpan air. Batang kaktus dilindungi
oleh kulit yang tebal sehingga mencegah kehilangan air karena penguapan. 3.
Tanaman kaktus tidak berdaun, tetapi banyak duri di tubuhnya, sehingga
penguapan air sedikit, sehingga tanaman ini mampu menyimpan air untuk jangka
waktu lama. Duri kaktus juga berfungsi melindungi dari hewan-hewan yang ingin
merusak tanaman.
4. Bunga Rafflesia
Bunga Rafflesia tidak memiliki
klorofil. Tumbuhan ini hidup sebagai parasit pada akar tumbuhan lain. Rafflesia
adalah bunga terbesar di dunia. Garis tengahnya sekitar satu meter. Bunga ini
mengeluarkan bau seperti bau busuk bangkai. Rafflesia berkembang biak melalui
penyerbukan yang dibantu oleh serangga (lalat). Sehingga untuk menarik lalat
agar datang, bunga ini mengeluarkan bau busuk.
Soal Evaluasi
1.
|
Kemampuan ekolokasi adalah . . .
|
a. kemampuan merayap di
dinding
|
|
b. kemampuan memperkirakan
jarak suatu benda
|
|
c. kemampuan melihat di kegelapan
|
|
d. kemampuan berlari cepat
|
2.
|
Kemampuan ekolokasi untuk mencari makanan terdapat pada hewan . . .
|
a. ikan
|
|
b. burung
|
|
c. unta
|
|
d. kelelawar
|
3.
|
Pada tumbuhan kaktus, di manakah air disimpan ?
|
a. bunga
|
|
b. akar
|
|
c. batang
|
|
d. buah
|
4.
|
Apakah kemampuan yang dimiliki ikan pemanah dalam menangkap mangsanya ?
|
a. menyemburkan air
|
|
b. melepaskan sirip
|
|
c. membunuh mangsa
|
|
d. memutuskan ekor
|
5.
|
Dimanakah bunga karang hidup ?
|
a. di atas tanah
|
|
b. hinggap di tumbuhan lain
|
|
c. di dasar laut
|
|
d. di dalam pot
|
6.
|
Cecak memiliki lapisan perekat pada telapak kakinya untuk . . .
|
a. menangkap maksa
|
|
b. merayap di dinding
|
|
c. memikat serangga
|
|
d. menjebak musuh
|
7.
|
Apakah salah satu ciri yang dimiliki burung hantu ?
|
a. lidah yang panjang dan
lengket
|
|
b. dapat memutuskan ekor
|
|
c. bulu dan warna yang indah
|
|
d. mata dan pendengaran yang
tajam
|
8.
|
Apakah ciri khusus yang dimiliki bunglon ?
|
a. lidahnya panjang dan
lengket
|
|
b. dapat menyemburkan air
|
|
c. dapat memutuskan ekor
|
|
d. mempunyai punuk
|
9.
|
Dengan apakah bunga rafflesia menarik lalat untuk membantu penyerbukannya
?
|
a. mengeluarkan bau harum
|
|
b. mengeluarkan bau busuk
|
|
c. menggoyangkan daunnya
|
|
d. merontokkan bunganya
|
10.
|
Punuk pada punggung unta berguna untuk . . .
|
a. mengangkut barang
|
|
b. untuk menarik perhatian
hewan lain
|
|
c. untuk menangkap mangsa
|
|
d. penyimpanan makanan
|
MATERI 2
PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP
A. Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan
Pertumbuhan dan perkembangan hewan dimulai
sejak terbentuknya zigot. Satu sel zigot akan tumbuh dan berkembang hingga
terbentuk embrio. Embrio akan berdiferensi sehingga terbentuk berbagai macam
jaringan dan organ. Organ-organ akan menyatu dan bergabung menjadi janin. Janin
akan dilahirkan sebagai bayi. Kemudian, bayi tumbuh dan berkembang menjadi
anak-anak, remaja, dan dewasa.
Pada siklus hidup hewan tertentu, terjadi
perubahan bentuk tubuh dari embrio sampai dewasa. Perubahan bentuk ini disebut
metamorfosis. Metamorfosis dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis
sempurna dan tidak sempurna.
Metamorfosis sempurna dicirikan dengan adanya
bentuk tubuh yang berbeda di setiap fase metamorfosis. Contoh hewan yang
mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu dan katak. Tahapan
metamorfosis kupu-kupu mulai dari telur larva (ulat) pupa (kepompong) imago
(dewasa).
Jika diperhatikan
ternyata dalam setiap fase metamorfosis kupu-kupu, terlihat adanya perbedaan
bentuk tubuh. Begitu juga dengan katak. Katak mengalami metamorfosis sempurna
mulai dari telur berudu (kecebong) katak dewasa.
Metamorfosis tidak sempurna ditandai dengan
adanya bentuk tubuh yang sama, tetapi ukurannya berbeda pada salah satu fase
metamorfosis. Contohnya adalah belalang dan kecoa. Belalang mengalami
metamorfosis yang dimulai dari telur nimfa imago (dewasa). Nimfa memiliki
bentuk tubuh yang sama dengan serangga dewasa, tetapi memiliki ukuran tubuh
yang lebih kecil.
Faktor-faktor yang mempengaruhipertumbuhan
dan perkembangan hewan dapat dibagi menjadi dua, yaitu: faktor internal dan
eksternal. Faktor internal meliputi gen dan hormone. Faktor eksternal meliputi
air, makanan, dan cahaya.
1. Gen
Gen merupakan faktor keturunan yang
diwariskan dari orang tua (induk) kepada keturunannya. Gen akan mengendaalikan
pola pertumbuhan dan perkembangan hewan.
2. Hormon
Hormon merupakan senyawa organik yang
mengatur pertumbuhan dan perkembangan hewan adalah hormon somatotrof (hormon
pertumbuhan). Bila hewan kekurangan hormone pertumbuhan, maka pertumbuhan akan
terhambat sehingga badannya kerdil. Bila kelebihan hormon pertumbuhan, maka
akan mengalami pertumbuhan raksasa.
3. Makanan
Makanan sangat diperlukan oleh hewan. Makanan
digunakan sebagai zat pembangun tubuh dan sumber energi.
4. Air
Air merupakan pelarut dan media untuk
terjadinya reaksi metabolisme tubuh. Reaksi metabolisme ini akan menghasilkan
energi, membantu pembentukan sel-sel yang baru, dan memperbaiki sel-sel yang
rusak.
5. Cahaya Matahari
Cahaya matahari sangat diperlukan dalam
pembentukan vitamin D. Vitamin itu diperlukan dalam pembentukan tulang.
B. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Setelah terjadinya penyerbukan, inti
generatif serbuksari akan membelah menjadi dua sel sperma (gamet jantan). Satu
sperma membuahi sel telur untuk membentuk zigot. Sperma yang lain menyatu
dengan kedua inti sel yang terdapat di tengah kantung embrio untuk membentuk
endosperma. Penyatuan dua sperma dengan sel-sel yang berbeda dalamkantung
embrio disebut pembuahan ganda. Setelah fertilisasi ganda, bakal biji akan
berkembang menjadi biji dan bakal buah akan berkembang menjadi biji dan bakal
buah akan berkembang menjadi buah.
1. Struktur Biji
Embrio dikelilingi oleh kotiledon dan
endosperma yang merupakan persediaan makanan. Embrio dan persediaan makanannya
terbungkus oleh selaput biji. Bila kita membuka biji kacang (dikotil), terlihat
bahwa embrio melekat pada kotiledon. Di bawah titik pelekatan embrio dan
kotiledon, terdapat sumbu embrionik yang disebut hipokotil. Di bawah hipokotil,
terdapat radikula yang merupakan bakal akar. Bagian sumbu embrionik di atas
kotiledon adalah epikotil. Pada ujungnya terdapat plumula yang merupakan bakal
daun.
Pada biji kacang-kacangan, kotiledon
berdaging sebelum biji berkecambah. Namun, kotiledon biji jarak sangat tipis
dan mempertahankan persediaan makanannya di endosperma. Kotiledon ini akan
menyerap zat-zat makanan dari endosperma dan memindahkannya ke embrio ketika
biji jarak mulai berkecambah. Anggota famili rumput-rumputan memiliki kotiledon
khusus yang disebut skutelum. Skutelum akan menyerap zat-zat makanan dari
endosperma selama perkecambahan. Embrio biji rumput-rumputan terbungkus oleh
lapisan koleorhiza dan koleoptil. Koleorhiza melindungi akar dan koleoptil
melindungi tunas embrionik.
2. Perkecambahan Biji
Perkecambahan biji bergantung pada imbibisi.
Imbibisi merupakan penyerapan air oleh biji. Air yang berimbibisi menyebabkan
biji mengembang, memecahkan kulit biji, dan memicu perubahan metabolic
pada embrio yang menyebabkan biji tersebut
melanjutkan pertumbuhannya. Zat-zat makanan dipindahkan dari endosperma atau
kotiledon ke bagian embrio yang sedang tumbuh.
Organ pertama yang muncul dari biji yang
berkecambah dinamakan radikula (bakal akar). Pada tanaman buncis, hipokotil
akan tumbuh dan mendorong epikotil dan kotiledon ke atas permukaan tanah.
Selanjutnya plumula yang terletak di ujung epikotil, akan berkembang menjadi
daun pertama. Daun ini terus tumbuh dan berkembang menjadi hijau dan mulai
berfotosintesis. Kotiledon akan layu dan rontok dari biji karena cadangan
makanannya telah dihabiskan oleh embrio yang berkecambah. Perkecambahan biji
yang disebabkan oleh pertumbuhan hipokotil yang mendorong kotiledon dan
epikotil ke atas permukaan tanah ini disebut tipe perkecambahan epigeal.
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
a. Faktor internal
1.) Gen
Ukuran, bentuk, dan kecepatan tumbuh
dikendalikan oleh gen-gen yang terdapat di dalam kromosom. Gen-gen tersebut
diariskan dari induk tumbuhan kepada keturunannya. Gen-gen tersebut akan
mengatur pola dan kecepatan pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
2.) Hormon
Hormon merupakan senyawa organic yang
mengatur pertumbuhan tumbuhan. Hormon juga dikenal sebagai zat tumbuh. Ada lima
hormone tumbuhan, yaitu auksin, giberalin, sitokinin, asam absisat, dan etilen.
a. Auksin terdapat di embrio biji, meristem apical, dan
daun-daun muda. Berfungsi untuk merangsang pemanjangan batang; pertumbuhan,
diferensiasi, dan percabangan akar; dominansi apical; dan merangsang
pembentukan bunga dan buah. Auksin yang terdapat pada ujung batang (meristem
apikal) dapat menghambat pertumbuhan tunas cabang. Keadaan ini disebut
dominansi apikal. Karena itu, tumbuhan dapat tumbuh lurus dan tinggi.
b. Giberelin terdapat pada meristem apikal akar, meristem
apikal batang, dan daun. Giberelin berperan dalam mempercepat perkecambahan
biji dan tunas; pemanjangan batang; pertumbuhan raksasa; terbentuknya buah yang
besar dan tidak berbiji; dan merangsang perbungaan.
c. Sitokinin dihasilkan pada bagian akar dan diangkut ke
organ lainnya. Sitokinin berperan dalam pertumbuhan akar; merangsang pembelahan
dan pertumbuhan sel; menghambat penuaan; menghambat dominasi apikal; dan
mengatur pembentukan bunga dan buah.
d. Asam absisat terdapat pada daun, batang, akar, dan buah.
Asam absisat berperan dsalam menghambat pertumbuhan ketika keadaan lingkungan
tidak memungkinkan (cekaman lingkungan) dan penutupan stomata selama kekurangan
air.
e. Etilen terdapat pada buah yang matang, batang, daun,
dan bunga yang sudah tua. Etilen berperan dalam pematangan buah dan pengguguran
daun dan bunga.
b. Faktor eksternal
1.) Air dan mineral Tumbuhan memerlukan air dan mineral untuk
pertumbuhan dan perkembangannya. Air dan mineral diserap dari dalam tanah oleh
akar. Air berfungsi sebagai pelarut dan untuk fotosintesis. Mineral seperti
karbon, nitrogen, fosfat, kalsium, dan magnesium berguna sebagai bahan
pembangun tubuh tumbuhan.
2.) Kelembapan
Kelembapan menunjukkan kandungan air di tanah
dan udara. Bila kelembapan rendah, transpirasi akan meningkat sehingga
penyerapan air dan mineral semakin banyak. Keadaanini dapat memacu laju
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
3.) Cahaya
Cahaya matahari sangat diperlukan dalam
proses fotosintesis. Proses ini menghasilkan makanan yang dapat digunakan untuk
mendapatkan energi dan membangun tubuh.
4. Metagenesis
Siklus hidup tumbuhan memperlihatkan suatu
pergiliran keturunan (metagenesis). Pergiliran keturunan meliputi fase
gametofit dan sporofit. Fase gametofit atau fase generatif merupakan tahap
menghasilkan gamet haploid. Fase sporofit atau fase vegetatif merupakan tahap
menghasilkan spora. Gametofit menghasilkan gamet haploid yang menyatu membentuk
zigot. Zigot berkembang menjadi sporofit diploid. Pembelahan sporofit,
menghasilkan spora yang menghasilkan generasi gametofit berikutnya. Tumbuhan
lumut dan paku mengalami pergiliran keturunan. Pada tumbuhan lumut, gametofit
merupakan tahapan dominant dan dapat diamati. Sedangkan pada tumbuhan paku,
sporofit merupakan tahapan dominant dan dapat diamati.
C. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia
1. Perkembangan Embrio dalam Rahim
Embrio yang menempel pada rahim (uterus)
terus tumbuh dan berkembang sampai terbentuk dua bagian utama sel dan jaringan.
Bagian pertama berupa embrio yang akan menjadi janin, bagian lain akan
membentuk membran ekstraembrio. Membran ekstraembrio ini selanjutnya membentuk
amnion dan tali pusat yang merupakan penghubung antara embrio dengan jaringan
induknya.
Fungsi plasenta dan tali pusat adalah untuk
mengalirkan makanan dan oksigen dari induk ke embrio serta mengalirkan
sisa-sisa metabolisme embrio ke peredaran darah induknya. Perkembangan embrio
selanjutnya adalah sebagai berikut.
a. pada umur empat minggu, janin sudah
memperlihatkan pertumbuhan mata dan telinga;
b. pada umur kira-kira 8 minggu, janin sudah
mirip dengan bayi dengan kepala lebih besar, mata, telinga, hidung, jari tangan
dan jari kaki mulai terlihat;
c. pada umur 10 minggu, panjang embrio
kira-kira 6 cm, ukuran kepala masih lebih besar dari badannya;
d. pada umur kira-kira 8 bulan (32 minggu),
panjang janin kurang lebih 40 cm;
e. pada umur kira-kira 9 bulan, bayi mencapai
perkembangan yang sempurna dan panjangnya kira-kira 50 cm serta beratnya + 3
kg. Begitu bayi siap untuk dilahirkan otot-otot pada rahim berkontraksi secara
teratur dan mendorong bayi keluar dari rahim melalui vagina.
2. Tahapan Perkembangan Manusia Pada masa pubertas, terjadi pertumbuhan
sekunder dan pematangan organ kelamin manusia sehingga mampu bereproduksi atau
manghasilkan keturunan. Pertumbuhan sekunder yang terjadi pada anak laki-laki
dan wanita selama masa pubertas dapat dilihat sebagai berikut.
Wanita
|
Rata-rata
usia
|
Rentang usia
|
Laki-laki
|
Rata-rata usia
|
Rentang usia
|
Buah dadak mulai berpucuk
|
10 th
|
8-13 th
|
Buah zakar mulai membesar
|
11,5 th
|
9,5-13,5 th
|
Peningkatan tinggi badan
|
10 th
|
8-13 th
|
Peningkatan tinggi badan
|
12,5 th
|
10,5-16 th
|
Rambut kemaluan muncul
|
10,5 th
|
8-14 th
|
Rambut kemaluan muncul
|
12 th
|
10-15 th
|
Penis mulai membesar
|
12 th
|
14-15,5 th
|
Puncak peningkatan tinggi badan
|
11,7 th
|
10-13,5 th
|
Puncak peningkatan tinggi badan
|
14 th
|
12,5-15,5 th
|
Menstruasi pertama
|
12,8 th
|
10,5-15,5 th
|
Penyemburan pertama air mani
|
13 th
|
12-16 th
|
Terhentinya peningkatan tinggi badan
|
13 th
|
10-16 th
|
|||
Berakhirnya pertumbuhan buah dada
|
14 th
|
10-16 th
|
Suara mulai terdengar dalam
|
14 th
|
12,5-15,5 th
|
Berakhirnya pertumbuhan rambut kemaluan
|
14,5 th
|
14-15 th
|
Berakhirnya pertumbuhan penis
|
14,5 th
|
12-16 th
|
Terbentuknya kumis dan jenggot
|
15,3 th
|
13-17 th
|
|||
Tinggi badan dewasa tercapai
|
15,5 th
|
13,5-17,5 th
|
|||
Berakhirnya pertumbuhan rambut kemaluan
|
15,5 th
|
14-17
|
Soal Evaluasi
1.
|
Cara perkembangbiakan hewan tanpa
melalui proses perkawinan ialah ......
|
a.
membelah diri
|
|
b.
bertelur
|
|
c.
melahirkan
|
|
d.
bertelur melahirkn
|
2.
|
Hewan yang berkembangbiak dengan
cara bertunas yaitu ......
|
a.
protozoa
|
|
b.
hydra
|
|
c.
amfibi
|
|
d.
reptil
|
3.
|
Alat kelamin betina yang
menghasilkan telur disebut ......
|
a.
testis
|
|
b.
embrio
|
|
c.
ovum
|
|
d.
ovarium
|
4.
|
Kulit telur yang keras disebut ?
|
a.
cangkang
|
|
b.
uterus
|
|
c.
ovum
|
|
d.
mamalia
|
5.
|
Cara berkembangbiak dengan dengan
melahirkan disebut ......
|
a.
membelah diri
|
|
b.
ovipar
|
|
c.
vivipar
|
|
d.
ovovivipar
|
6.
|
Hewan air apakah yang
berkembangbiaknya dengan cara melahirkan ?
|
a.
katak
|
|
b.
lumba-lumba
|
|
c.
ikan emas
|
|
d.
ikan mujaer
|
7.
|
Apakah yang dimaksud dengan hewan
mamalia ?
|
a.
hewan yang membelah diri
|
|
b.
hewan yang bertelur
|
|
c.
hewan yang tidak menyusui anaknya
|
|
d.
hewan yang menyusui anaknya
|
8.
|
Contoh dari hewan yang berkembang
biak dengan cara ovovivipar yaitu ......
|
a.
kambing
|
|
b.
ular
|
|
c.
kucing
|
|
d.
sapi
|
9.
|
Yang merupakan ciri dari hewan
bertelur ialah ......
|
a.
tidak mengalami masa mengandung
|
|
b.
setelah pertumbuhannya sempurna, anak akan dilahirkan
|
|
c.
mengandung janin anaknya di dalam tubuh
|
|
d.
mengalami masa mengandung
|
10.
|
Contoh jenis hewan bertelur yang
memiliki kelenjar susu ialah ......
|
||
a.
cecak
|
|||
b.
ayam
|
|||
c.
platipus
|
|||
d.
kucing
|
|||
11
|
Yang bukan merupakan
perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif buatan adalah ......
|
||
a.
cangkok
|
|||
b.
runduk
|
|||
c.
tunas
|
|||
d.
setek
|
|||
12.
|
Batang tanaman singkong bagian
bawah dipotong menyerong kemudian ditanam di tanah yang subur dan diberi
peneduh dan disiram. Kegiatan tersebut merupkan salah satu contoh
perkembangbiakan dengan cara ......
|
a.
tunas
|
|
b.
cangkok
|
|
c.
setek
|
|
d.
spora
|
13.
|
Pada jamur tempe, spongrium
terletak pada ujung ...... yang menggembung
|
a.
rizoid
|
|
b.
hifa
|
|
c.
geragih
|
|
d.
kotiledon
|
14.
|
Perkembang biakan tumbuhan secara
generatif terjadi melalui .......
|
a.
spora
|
|
b.
geragih
|
|
c.
runduk
|
|
d.
penyerbukan
|
15.
|
Disebut apakah batang yang tumbuh
menjalar di atas atau dibawah permukaan tanah ?
|
a.
geragih
|
|
b.
umbi akar
|
|
c.
spora
|
|
d.
tunas
|
16.
|
Yang merupakan tempat cadangan
makanan bagi tumbuhan biji adalah ......
|
a.
sebuk sari
|
|
b.
lembaga
|
|
c.
ovum
|
|
d.
buluh serbuk sari
|
17.
|
Bila serbuk sari dari satu bunga
jatuh ke kepala putik bunga itu sendiri, dinamakan penyerbukan ......
|
a.
bastar
|
|
b.
silang
|
|
c.
sendiri
|
|
d.
tetangga
|
18.
|
Yang tidak termasuk ciri-ciri dari
penyerbukan bunga melalui perantara serangga ialah ....
|
a.
bentuk kepala sari besar
|
|
b.
mahkotanya besar
|
|
c.
berwarna mencolok
|
|
d.
dapat menghasilkan nektar
|
19.
|
Dari manakah bakal tunas
mendapatkan sumber makanan pada awal pertumbuhannya ?
|
a.
nektar
|
|
b.
serbuk sari
|
|
c.
benang sari
|
|
d.
kotiledon
|
20.
|
Apakah yang dimaksud dengan
kotiledon ?
|
a.
tempat penyimpanan makanan pada putik
|
|
b.
tempat penyimpanan makanan di dalam biji
|
|
c.
tempat penyimpanan makanan di dalam akar
|
|
d.
tempat penyimpanan makanan di dalam batang
|
MATERI 3
KESEIMBANGAN EKOSISTEM
Kegiatan
Manusia yang Mempengaruhi Keseimbangan Alam (Ekosistem)
Indonesia memiliki kekayaan alam
dari daratan dan lautan. Contoh kekayaan alam dari daratan, misalnya hutan,
sawah, ladang, sedangkan dari perairan misalnya kolam, sungai, daratan, dan
lautan. Semua kebutuhan manusia, hewan, dan tumbuhan berasal dari kekayaan alam
tersebut. Oleh karena itu, tidak ada makhluk hidup yang dapat hidup sendiri.
Antara tumbuhan dan hewan yang hidup di hutan terjadi hubungan saling
ketergantungan membentuk ekosistem. Manusia memanfaatkan hasil hutan, misalnya
kayu dan rotan. Apakah kegiatan manusia tersebut akan mempengaruhi ekosistem?
Untuk mengenal macam-macam ekosistem, coba kamu salin dan lengkapi tabel
berikut ini dengan nama ekosistem, nama tumbuhan, dan nama hewannya.
Ekosistem dapat terganggu keseimbangannya oleh
berbagai kegiatan manusia, seperti penebangan hutan, perburuan, juga penggunaan
bahan kimia yang tidak sesuai aturan. Penebangan hutan dilakukan untuk
dimanfaatkan kayunya. Selain itu, juga untuk membuat ladang, perkebunan,
pertambangan, industri, dan untuk tempat tinggal. Mari kita
1. Penebangan
Pohon secara Liar dan Pembakaran Hutan
Perhatikan alat-alat rumah tangga yang ada di
rumahmu. Apakah ada yang berasal dari kayu? Jenis kayu yang banyak digunakan
untuk memenuhi kebutuhan manusia, contohnya meranti, kamper, jati, dan mahoni.
Jenis-jenis kayu tersebut diambil dari hutan. Adanya penebangan hutan secara
liar dapat menimbulkan kerusakan pada tempat hidup tumbuhan dan habitat hewan.
Akibatnya banyak jenis tumbuhan yang menjadi berkurang dan lama-lama menjadi
langka. Hal ini terjadi karena pengambilan secara terus-menerus tetapi tidak
dilakukan penanaman kembali. Tumbuhan yang menjadi langka akibat kerusakan
habitatnya misalnya pohon jati, bunga anggrek, dan bunga rafflesia.
Hutan mempunyai peran yang sangat penting bagi
ekosistem. Didalam hutan hidup berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Hutan
menyediakan makanan, tempat tinggal, dan perlindungan bagi hewanhewan tersebut.
Jika pohon-pohon ditebang terus, sumber makanan untuk hewanhewan yang hidup di
pohon tersebut juga akan berkurang atau tidak ada, karena itu banyak hewan yang
kekurangan makanan. Akibatnya banyak hewan yang musnah dan menjadi langka.
Selain menebang pohon, manusia kadang-kadang membuka lahan pertanian dan
perumahan dengan cara membakar hutan. Akibatnya lapisan tanah dapat terbakar,
tanah menjadi kering dan tidak subur. Hewan-hewan tanah tidak dapat hidup,
hewan-hewan besar banyak yang mencari makan ke tempat lain bahkan sampai ke
pemukiman manusia. Hal ini juga dapat merusak keseimbangan ekosistem.
2. Perburuan
Hewan secara Terus-Menerus
Apakah fungsi hewan bagi manusia? Banyak kegiatan
manusia yang merusak keseimbangan ekosistem misalnya penangkapan ikan di laut
dengan racun atau peledak. Hal ini dapat menyebabkan rusaknya terumbu karang.
Terumbu karang merupakan tempat hidup ikan-ikan kecil yang merupakan makanan
ikan yang lebih besar. Penangkan ikan dengan kapalkapal pukat harimau dapat
menimbulkan penurunan jumlah ikan di laut. Sebab dengan pukat harimau ikan
kecil akan ikut terjaring.
Penangkapan secara liar pada beberapa hewan,
seperti penyu, cendrawasih, badak, dan harimau dapat menyebabkan hewan-hewan
tersebut menjadi langka. Manusia ada yang berburu hewan hanya untuk
bersenang-senang. Juga ada yang memanfaatkan sebagai bahan makanan, hiasan,
atau pakaian. Tahukah kamu hewan-hewan langka yang lainnya? Perhatikan gambar
di bawah ini.
3. Penggunaan Pupuk yang Berlebih
Apa yang dilakukan petani untuk meningkatkan hasil
pertaniannya? Para petani biasanya melakukan beberapa cara agar hasil pertaniannya
tetap baik dan banyak. Cara-cara yang dilakukan oleh para petani itu, di
antaranya dengan pemupukan dan pemberantasan hama. Pupuk tanaman yang digunakan
para petani ada dua macam, yaitu pupuk alami dan pupuk buatan
Pupuk alami adalah pupuk yang dibuat dari
bahan-bahan alami, misalnya dari kotoran hewan atau dari daun-daunan yang telah
membusuk. Pupuk alami dikenal dengan sebutan pupuk kandang atau pupuk kompos.
Pupuk buatan adalah pupuk yang dibuat dari bahan kimia. Contoh pupuk buatan
adalah urea, NPK, dan ZA. Tahukah kamu, bagaimana cara penggunaan pupuk
tersebut? Penggunaan pupuk buatan harus sesuai dengan aturan pemakaian karena
dapat mempengaruhi ekosistem. Pupuk buatan yang berlebihan jika kena air hujan
akan larut dan terbawa air ke sungai atau danau. Akibatnya di tempat tersebut
terjadi penumpukan unsur hara sehingga gulma tumbuh subur. Eceng gondok tumbuh
dengan subur sampai menutupi permukaan sungai atau danau. Makhluk hidup dalam
sungai atau danau tersebut akan berkurang karena sinar matahari yang dibutuhkan
tidak sampai ke dasar sungai atau danau.
Untuk memberantas hama, para petani menggunakan
pestisida atau insektisida. Contoh penggunaan insektisida yang merusak
ekosistem adalah penggunaannya tidak tepat waktu, jumlahnya berlebihan, dan
jenis insektisidanya tidak sesuai. Penggunaan insektisida dan pestisida ini
harus sesuai dengan ketentuan agar tidak membunuh makhluk hidup yang lain,
seperti burung atau hewan lainnya yang tidak merusak tanaman. Apakah menurutmu
bahan pemberantas hama dapat menempel pada sayuran dan buah-buahan?
Berbahayakah itu? Bagaimana caranya agar tidak termakan oleh kita?
Apakah yang terjadi jika petani tidak melakukan
penyemprotan insektisida pada tanaman? Banyak sekali hama tanaman yang
mengganggu pertumbuhan tanaman tersebut seperti lalat, jamur, belalang,
bakteri, dan yang lainnya.
Pemanfaatan
Hewan oleh Manusia
Manusia banyak memanfaatkan hewan untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya. Coba perhatikan alat-alat keperluan sehari-hari atau
hiasanhiasan, adakah yang bahannya berasal dari hewan? Apakah hewan-hewan yang
digunakannya berasal dari hewan langka. Perburuan liar dilakukan oleh
orang-orang yang tidak bertanggung jawab karena sengaja membunuh hewan-hewan
tersebut untuk memanfaatkan bagian-bagian tubuhnya. Misalnya, perburuan gajah
untuk diambil gadingnya atau macan tutul untuk diambil kulitnya.
Gading gajah digunakan untuk hiasan. Buaya dan ular
juga diburu untuk diambil kulitnya sebagai bahan tas atau sepatu, sedangkan
badak Jawa diburu untuk diambil culanya karena dianggap berkhasiat menyembuhkan
penyakit. Hewan itu semuanya termasuk hewan langka. Jadi, jika terus-menerus
diburu, lama-kelamaan hewan ini akan musnah. Oleh karena itu, penggunaan
bagianbagian tubuh hewan-hewan langka tersebut dilarang keras oleh pemerintah.
Bagaimana cara melestarikan hewan-hewan langka ini? Usaha-usaha yang harus kita
lakukan untuk melestarikan hewan-hewan langka tersebut, di antaranya sebagai
berikut: 1. Tidak boleh berburu hewan sembarangan; 2. Hewan-hewan langka harus
dilindungi dari perburuan liar; 3. Hewan langka dibudidayakan; 4. Untuk
mengurangi perburuan gajah, dibuat gading tiruan.
Pemanfaatan
Tumbuhan oleh Manusia
Selain memanfaatkan hewan, manusia juga banyak
memanfaatkan tumbuhan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Tumbuhan apa saja yang
sering dimanfaatkan manusia? Bagian tumbuhan di hutan yang banyak digunakan
manusia adalah kayunya. Kayu jati digunakan untuk bangunan rumah, kursi, tempat
tidur, dan lemari. Kayu meranti, kamper, dan mahoni umumnya digunakan untuk
bangunan rumah atau gedung.
Tumbuhan dapat digunakan kayunya setelah tumbuhan
tersebut tumbuh selama berpuluh-puluh tahun. Misalnya, kayu jati usianya sampai
puluhan tahun. Jadi, jika kamu menanam jati sekarang, kamu baru dapat
menggunakannya 20 tahun kemudian, sedangkan kebutuhan manusia terus meningkat.
Apa yang harus dilakukan untuk mencegah punahnya tanaman-tanaman langka
tersebut? Tanaman langka yang sering digunakan oleh manusia harus dilestarikan.
Cara melestarikan tumbuhan tersebut antara lain sebagai berikut. 1. Tidak
menebang pohon sembarangan. 2. Penanaman kembali tanaman yang telah
dimanfaatkan atau peremajaan tanaman. 3. Pemeliharan tanaman dengan benar.
Selain kayu, bagian-bagian tumbuhan lainnya pun banyak yang dimanfaatkan
manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Misalnya, pohon tebu diambil
batangnya untuk diolah menjadi gula pasir, atau pohon karet diambil getahnya
yang dapat diolah menjadi bahan dasar pembuatan barang-barang dari karet. Coba
sebutkan manfaat lainnya yang dapat diambil manusia dari tumbuh-tumbuhan!
Soal Evaluasi
1.
|
Berikut ini adalah kegiatan
manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan ekosistem, kecuali . . .
|
a.
perbuaruan liar
|
|
b.
pembangunan industri
|
|
c.
pembudidayaan hewan
|
|
d.
perusakan terumbu karang
|
2.
|
Untuk membunuh hama dan penyakit
yang merusak tanaman biasanya petani menggunakan...
|
a.
belerang
|
|
b.
tikus
|
|
c.
pupuk
|
|
d.
pestisida
|
3.
|
Apakah akibat dari penebangan dan
pembakaran hutan?
|
a.
tanah longsor
|
|
b.
hewan laut kehilangan tempat tinggal
|
|
c.
tanah menjadi subur
|
|
d.
pertumbuhan hewan semakin meningkat
|
4.
|
Terbentuk dari apakah terumbu
karang ?
|
a.
kumpulan rumpu laut
|
|
b.
kumpulan kerangka bunga karang yang telah mati
|
|
c.
kumpulan kerangka ikan
|
|
d.
dari sampah-sampah laut
|
5.
|
Apakah kegunaan dari pupuk bagi
tanaman ?
|
a.
membunuh hama
|
|
b.
menyediakan mineral yang diperlukan
|
|
c.
membunuh tikus
|
|
d.
menyembuhkan penyakit
|
6.
|
Limbah industri yang dibuang ke
sungai dapat . . . hewan dan tumbuhan di air.
|
a.
memelihara
|
|
b.
menyuburkan
|
|
c.
membunuh
|
|
d.
melestarikan
|
7.
|
Menggunakan bahan pengganti dari
tumbuhan, hewan ternak, atau sintesis, merupakan . . .
|
a.
memusnahkan hewan yang ada
|
|
b.
merusak lingkungan
|
|
c.
membunuh hewan
|
|
d.
mencegah kepunahan hewan
|
8.
|
Apakah yang diburu manusia dari
badak ?
|
a.
gading
|
|
b.
cula
|
|
c.
bulu
|
|
d.
kulit
|
9.
|
Pupuk yang terbuat dari kotoran
hewan ternak adalah . . .
|
a.
pupuk kandang
|
|
b.
pupuk anorganik
|
|
c.
pupuk buatan
|
|
d.
pupuk pabrik
|
10.
|
Disebut apakah penghargaan bagi
warga negara yang ikut melestarikan lingkungan ?
|
a.
adipura
|
|
b.
muri
|
|
c.
kalpataru
|
|
d.
piala citra
|
MATERI 4
PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP
Makhluk Hidup yang Hampir Punah
Banyak tumbuhan dan hewan menjadi
langka. Tahukah kamu apakah yang dimaksud dengan hewan dan tumbuhan langka ??
Tumbuhan dan hewan langka adalah hewan dan tumbuhan yang jumlahnya sangat
sedikit sehingga kita jarang menemukan di alam.
Kelangkaan hewan dan tumbuhan
disebabkan oleh :
- Penggunaan hewan dan tumbuhan yang berlebihan
- Perburuan dan penangkapan hewan liar
- Penebangan pohon langka untuk kepentingan manusia
Tumbuhan yang Hampir Punah di
Indonesia
Rafflesia Arnoldi
Bunga Rafflesia arnoldi berukuran
sangat besar dan berbau busuk. Ukuran diameter bunganya antara 30 hingga 150
cm. Karena baunya busuk, Rafflesia arnoldi juga disebut bunga bangkai. Pada
umumnya, bunga ini berwarna merah dengan bintik-bintik putih.
Rafflesia arnoldi hidup sebagai
parasit pada akar tumbuhan lain. Rafflesia arnoldi tersebar di Sumatera barat,
Lampung, Bengkulu, dan Kalimantan Barat.
Eboni
Eboni atau kayu hitam adalah pohon
yang batangnya dapat mencapai 40 meter. Kayunya mudah dipelitur, kuat, tahan
lama, dan halus.
Eboni digunakan untuk membuat barang
kerajinan dan untuk bahan bangunan. Eboni tersebar di daerah Sulawesi.
Kayu Besi
Kayu besi atau kayu ulin adalah
pohon yang batangnya dapat berdiameter 1,5 meter dan tingginya dapat mencapai
60 meter. Kayunya keras dan sangat lunak. Kayu besi digunakan untuk bangunan.
Kayu besi tersebar di daerah Kalimantan dan Sumatra.
Hewan yang hampir punah di Indonesia
Burung Cendrawasih
Burung cendrawasih hidup di Papua.
Burung ini banyak diburu karena bulunya sangat indah. Akibatnya, jumlah burung
cendrawasih makin sedikit dan harus dilindungi dari para pemburu yang ingin
menangkapnya.
Burung Jalak bali
Burung jalak bali hidup di Bali.
Burung ini banyak diburu karena bulunya putih dan jambul di kepalanya yang
khas. Akibatnya, jumlah burung jalak bali makin sedikit dan harus dilindungi
dari para pemburu yang ingin menangkapnya.
Babirusa
Babirusa hidup di Pulau Buru dan
Sulawesi. Babi ini berbeda dengan jenis babi yang lain. Babirusa memiliki gigi
taring bawah yang menonjol ke luar dan melengkung ke atas sehingga mirip tanduk
rusa.
Badak Bercula Satu
Badak bercula satu hidup di Ujung
Kulon, daerah di ujung barat Banten. Sesuai dengan namanya, badak ini hanya
memiliki satu cula di atas hidungnya. Cula merupakan kumpulan rambut yang
menyatu dan mengeras.
Komodo
Komodo tampak seperti kadal raksasa.
Komodo hanya hidup di Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur. Hewan ini termasuk
hewan pemakan daging. Namun, komodo akan lari jika berjumpa dengan manusia.
Jika keselamatannya terancam, komodo dapat menyerang dengan ganas.
Orang utan
Orang utan hidup di Sumatra dan
Kalimantan. Orang utan merupakan jenis kera berambut kemerahan dan termasuk
jenis kera yang cerdik.
Usaha Pencegahan Kepunahan Hewan dan
Tumbuhan
Pelestarian hutan merupakan salah
satu bentuk usaha untuk melestarikan sumber daya alam hayati. Pelestarian hutan
meliputi pelestarian hewan dan tumbuhan yang hidup di dalamnya. Usaha
pelestarian tersebut dibedakan menjadi pelestarian in-situ dan pelestarian
ex-situ.
Pelestarian in-situ adalah
pelestarian hewan dan tumbuhan yang dilakukan pada habitat asli. Misalnya,
pelestarian komodo di Pulau Komodo dan badak bercula satu di Ujung Kulon.
Pelestarian
ex-situ adalah pelestarian hewan dan
tumbuhan yang dilakukan dengan memindahkan dari habitat aslinya dan dipelihara
di tempat lain yang sesuai. Misalnya, kebun binatang yang banyak memelihara
hewan dari tempat lain.
Usaha pelestarian hewan dan tumbuhan
langka juga dilakukan dengan melindungi suatu wilayah tertentu. Wilayah
tersebut antara lain :
Cagar Alam adalah daerah yang kelestarian tumbuhan dan hewan yang
terdapat di dalamnyadilindungi Undang-Undang dari bahaya kepunahan. Cagar alam
yang terkenal di Indonesia antara lain sebagai berikut : Cagar Alam Pulau Dua di Jawa Barat, untuk melindungi berbagai
jenis burung laut ( kerajaan burung )
Cagar Alam Ujung Kulon di Banten, untuk melindungi berbagai jenis
hewan, antara lain badak, rusa, buaya, banteng, babi hutan, dan burung merak
Cagar Alam Penunjang Pangandaran di Jawa Barat. Selain melestarikan hutan, tempat
ini juga merupakan tempat untuk melindungi rusa, banteng, dan babi hutan.
Cagar Alam Raflesia di Bengkulu. Tempat ini khusus melindungi bunga
raflesia ( Rafflesia arnoldi ) yang merupakan bung terbesar di dunia.
Suaka Margasatwa adalah cagar alam yang khusus digunakan untuk melindungi
hewan yang hidup di dalamnya. Contoh suaka margasatwa yang ada di Indonesia
adalah sebagai berikut :
Suaka Margasatwa Gunung Leuser di Aceh, merupakan suaka margasatwa yang
terbesar di Indonesia. Hewan yang dilindungi di tempat ini antara lain, gajah,
badak sumatra, orang utan, tapir, harimau, kambing hutan, rusa, dan
berbagai jenis burung
Suaka Margasatwa Pulau Komodo di Nusa Tenggara Timur, terutama melindungi komodo. Selain
komodo, tempat ini juga melindungi burung kakak tua, ayam hutan, kerbau liar,
babi hutan, dan rusa
Taman Nasional merupakan kawasan pelestarian alam sesuai dengan ekosistem
aslinya. Taman Nasional dapat digunakan untuk kepentingan pendidikan,
penelitian, budaya, dan pariwisata. Contohnya adalah Taman Nasional Gunung Gede
Pangrago di Jawa Barat dan Taman Nasional Bunaken di Sulawesi.
Sumber daya alam hayati yang berupa
tumbuhan, hewan, dan jasad renik merupakan kekayaan alam yang sangat berharga.
Fungsi tumbuhan yang paling penting adalah sebagai pemasok oksigen yang
diperlukan untuk pernapasan makhluk hidup.
Setiap jenis makhluk hidup selalu
berkaitan dengan habitatnya. Penggundulan hutan untyuk kepentingan manusia
dapat menyebebkan habitat berbagai jenis tumbuhan, hewan, dan jasad renik
berubah. Jika habitatnya berubah, sebagian besar tumbuhan, hewan, dan jasad
renik akan mati. Kematian tersebut menyebabkan tidak ada lagi keseimbangan
ekosistem di hutan. Akibatnya, hilanglah kehidupan berbagai jenis makhluk
hidup. Makhluk hidup yang telah hilang kehidupannya tidak digantikan oleh
makhluk hidup lain.
MATERI 5
HUBUNGAN ANTARA SUHU, SIFAT HANTARAN
DAN KEGUNAAN BENDA
1. Benda Padat
Sifat
benda padat
a.
bentuk
tetap
b.
menempati
ruang
c.
volume
tetap
d.
mempunyai
berat
e.
dapat
diubah bentuknya
Sifat-sifat
benda cair, antara lain:
a. Bentuknya tidak tetap, selalu mengikuti bentuk wadahnya;
b. Bentuk permukaan benda cair yang tenang selalu datar;
c. Benda cair mengalir ke tempat yang lebih rendah;
d. Benda cair menekan ke segala arah;
e. Benda cair meresap melalui celah-celah kecil.
a. Bentuknya tidak tetap, selalu mengikuti bentuk wadahnya;
b. Bentuk permukaan benda cair yang tenang selalu datar;
c. Benda cair mengalir ke tempat yang lebih rendah;
d. Benda cair menekan ke segala arah;
e. Benda cair meresap melalui celah-celah kecil.
Berbeda dengan benda padat dan cair,
benda gas lebih sulit untuk diamati. Kalau kamu meniup balon, apakah yang kamu
masukkan ke dalam balon? Benda yang kamu masukkan ke dalam balon adalah udara.
Apakah udara dapat kita rasakan? Meskipun udara tidak dapat kita lihat,
keberadaannya dapat kita rasakan. Hal ini terbukti saat kita berada di dekat
balon yang terbuka. Kita dapat merasakan hembusan udara keluar dari mulut
balon. Benda yang tidak dapat kita lihat, tetapi dapat kita rasakan itu disebut
benda gas. Benda gas biasanya tidak berwarna, ada yang berbau, dan ada yang
tidak berbau. Sifat-sifat benda gas, antara lain, bentuknya tidak tetap karena
selalu mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya dan menekas ke segala arah.
Untuk lebih memahaminya lakukanlah kegiatan berikut!
Kita telah mengenal benda padat,
cair, dan gas. Benda-benda tersebut mengalami perubahan wujud. Perubahan wujud
yang dipelajari disini adalah
perubahan wujud yang dapat kembali. Perhatikan Gambar 5.5! Beberapa peristiwa perubahan wujud benda, antara lain, mencair (melebur), membeku, menguap, mengembun, dan menyublim.
perubahan wujud yang dapat kembali. Perhatikan Gambar 5.5! Beberapa peristiwa perubahan wujud benda, antara lain, mencair (melebur), membeku, menguap, mengembun, dan menyublim.
Pernahkan kamu minum es sirup atau
es teh? Coba perhatikan baik-baik! Mengapa es dalam sirup lamakelamaan berubah
menjadi air? Pernahkah kamu memasak dengan menggunakan mentega? Mengapa mentega
berubah menjadi cair saat berada di penggorengan? Es dan mentega berubah wujud
dari padat menjadi cair karena adanya kenaikan suhu (panas). Peristiwa
perubahan zat padat menjadi zat cair dinamakan mencair dinamakan mencair atau melebur.
Perubahan wujud benda cair menjadi
benda padat disebut membeku. Es adalah wujud air dalam bentuk padat. Air dapat
membeku jika mengalami penurunan suhu yang sangat dingin. Puncak gunung yang
tinggi selalu diselimuti oleh salju. Salju tersebut adalah uap air yang
membeku. Apakah nama alat rumah tangga yang dapat mengubah air menjadi es?
Dapatkah kamu membuat es?
Pernahkan kamu merebus air di dalam
cerek (ketel)? Jika pernah, bagaimanakah jika air dalam cerek tersebut
dipanaskan terus-menerus? Air dalam cerek (ketel) lama-kelamaan akan habis. Ke
manakah uap air panas yang keluar dari mulut cerek (ketel) itu? Uap air panas
yang keluar dari mulut cerek tersebut berada di udara, hanya saja mata kita
tidak mampu untuk melihat titik-titik uap air yang berada di udara. Peristiwa
berubahnya zat cair menjadi gas disebut penguapan. Penguapan terjadi jika ada
kenaikan suhu yang besar. Ada empat cara untuk mempercepat terjadinya
penguapan, yaitu memanaskan, memperluas permukaan, meniupkan udara di atas
permukaan, dan mengurangi tekanan di atas permukaan. Prinsip penguapan dapat
digunakan sebagai dasar membuat mesin pendingin, seperti lemari es dan AC.
Mengembun adalah peristiwa perubahan
wujud gas menjadi cair. Jadi, mengembun merupakan kebalikan dari menguap. Pada
waktu gas mengembun, gas melepaskan kalor. Pernahkan kamu membuat minuman
dingin, seperti es teh atau es jeruk? Bila kamu amati, bagian luar gelas tempat
kamu membuat es teh atau es jeruk menjadi basah. Mengapa? Karena uap air dalam
udara yang menyentuh gelas mengembun. Hal ini disebabkan suhu gelas lebih
rendah daripada suhu uap air di sekitar gelas.
5. Menyublim
Menyublim adalah peristiwa perubahan
zat padat menjadi gas atau sebaliknya. Untuk membedakannya, kamu bisa
menggunakan istilah melenyap dan mengkristal. Melenyap adalah peristiwa
perubahan wujud padat menjadi gas. Mengkristal adalah perubahan wujud gas
menjadi padat. Contoh melenyap dan mengkristal adalah kapur barus ataupun
kamfer.
C. Sifat Bahan dan Kegunaannya
Perhatikanlah berbagai benda-benda
yang ada di lingkunganmu! Benda-benda tersebut dibuat dari bahan yang
disesuaikan dengan kegunaannya. Sifat-sifat benda yang biasanya
dipertimbangkan, antara lain, kekuatan menahan beban, daya serap terhadap air,
daya serap terhadap panas dan listrik, kelenturan, berat dan ringan, mudah dan
sukarnya proses pembuatan, sampai keawetan. Berbagai jenis bahan yang biasanya
digunakan untuk membuat benda, antara lain, plastik, kayu, logam, karet, kaca,
dan kertas. Berikut contoh penggunaan beberapa bahan tersebut.
Plastik banyak digunakan sebagai
bahan pembuat benda-benda yang kita gunakan seharihari, antara lain, jas hujan,
kemasan air mineral, dan ember. Mengapa jas hujan terbuat dari bahan plastik?
Plastik memiliki sifat tidak tembus air atau kedap air. Oleh karena itu,
plastik digunakan sebagai bahan pembuat jas hujan. Plastik ada yang tidak
memiliki warna atau tembus pandang sehingga kita dapat melihat dan menilai
kebersihan air yang dikemas di dalamnya. Namun, ada pula plastik yang memiliki
warna. Penggunaan plastik yang berlebihan dapat menimbulkan pencemaran atau
polusi lingkungan. Mengapa? Karena bahan ini sulit membusuk. Di negara-negara
maju penggunaan bahan plastik diminimalisir untuk mengurangi pencemaran.
2. Bahan Logam dan Kegunaannya
Logam merupakan bahan yang kuat dan
kokoh. Logam bersifat penghantar listrik dan tidak tembus cahaya meskipun
memiliki permukaan yang mengkilap. Umumnya, logam dapat dibentuk dengan mudah
bila dipanaskan. Jenis logam yang banyak digunakan adalah aluminium, besi, dan
baja. Aluminium banyak dimanfaatkan untuk membuat bahan bangunan (atap, pintu,
dan jendela) dan perabotan rumah tangga. Logam aluminium mudah dibentuk dan
tahan karat. Selain itu, logam ini dapat didaur ulang sehingga tidak mencemari
lingkungan. Benda yang terbuat dari besi cepat berkarat jika basah atau
diletakkan di luar rumah. Pisau dan garpu banyak terbuat dari baja yang
mengandung besi. Namun, benda tersebut tidak mudah berkarat karena bagian
luarnya dilapisi kromium.
3. Bahan Karet dan Kegunaannya
Karet ada dua jenis , yaitu alam dan
buatan. Karet alam berasal dari getah pohon karet yang disadap, sedangkan karet
buatan dari unsur-unsur kimia. Bahan ini kemudian diolah menjadi berbagai benda
keperluan manusia. Keuntungan bahan karet, antara lain, bersifat lentur
(elastis), tidak menyerap air, serta tidak mudah robek dan patah. Karet menjadi
bahan baku utama pembuatan ban seperti mobil, sepeda motor, dan sepeda. Karet
cenderung tidak tahan panas (mudah meleleh) serta tidak mudah membusuk sehingga
mengakibatkan pencemaran lingkungan.
4. Bahan Kertas dan Kegunaannya
Kertas berbentuk lembaran yang
dibuat dari serat kayu atau bambu. Kegunaan kertas, antara lain, untuk menulis,
menggambar, dan sebagai pembungkus makanan. Kertas juga dapat digunakan sebagai
media untuk membuat koran, majalah, dan buku tulis. Kertas memiliki jenis yang
bermacam-macam, mulai dari kertas yang lembut hingga kertas karton yang keras.
Kertas sangat praktis karena dapat dibuang setelah digunakan. Selain itu,
kertas yang tipis dapat menyerap cairan sehingga digunakan untuk membuat tisu.
Kertas termasuk bahan yang mudah didaur ulang. Kertas daur ulang merupakan
kertas yang terbuat dari kertas bekas. Kertas memiliki kelemahan, yaitu mudah
terbakar, mudah robek, dan tidak tahan air.
5. Bahan Kaca dan Kegunaannya
Bahan kaca tembus pandang, dapat
dilalui cahaya. Artinya, kita dapat melihat keadaan dibalik kaca tersebut. Kaca
dapat digunakan sebagai bahan jendela dan spion kendaraan. Selain itu, kaca
dapat digunakan sebagai bahan pembuatan lensa kacamata. Kaca jenis ini dapat
membantu penglihatan saudara-saudara kita yang matanya terganggu mengalami
gangguan.
MATERI 6
KONDUKTOR DAN
ISOLATOR
A.
Pengertian Panas
Peristiwa yang melibatkan panas sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya api unggun pada kegiatan persami untuk menghangatkan badan anggota pramuka serta sebagai penerang kegelapan malam untuk mengadakan kegiatan. Malam yang pada mulanya terasa sangat dingin menjadi terasa panas. Dari mana panas itu? Panas itu berasal dari bahan bakar dalam hal ini terjadi perubahan kimia dari kayu bakar menjadi energi panas.
Energi panas atau disebut panas saja, sebenarnya merupakan suatu bentuk energi yang dapat berpindah. Panas dapat mengakibatkan benda-benda menjadi panas atau dingin. Suatu benda menjadi lebih panas jika panya ditambahkan panas. Sebaliknya, suatu benda menjadi lebih dingin jika kehilangan panas.
B. Perpindahan Panas
Kamu tentu pernah melihat sayur sedang dimasak. Pada peristiwa itu, sayur dapat masak karena mendapatkan panas api melalui proses berurutan. Pertama, api kompor menghantarkan panasnya ke panci sehingga panci menjadi panas. Kedua, panas dari air dihantarkan ke sayuran yang dimasak. Peristiwa itu menunjukkan bahwa panas dapat berpindah dari satu benda ke benda lain.
Perpindahan panas dari suatu benda ke benda lain terjadi apabila terdapat perbedaan suhu di antara kedua benda. Panas mengalir atau berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunya rendah. Proses ini berlangsung secara terus menerus sampai suhu kedua benda menjadi seimbang. Ada 3 cara perpindahan panas :
1. Konduksi (hantaran)
Pada saat kamu memasukkan sendok ke dalam segelas air panas. Apa yang kamu rasakan? Lama-lama sendok terasa panas. Hal ini terjadi karena perpindahan panas pada benda padat akibat dari perbedaan suhu sepanjang benda padat. Pada saat terjadi konduksi bagian-bagian benda tidak berpindah.
2. Konveksi (aliran)
Coba perhatikan saat kacang hijau direbus untuk dijadikan bubur. Kacang hijau bergerak naik turun dalam gerak membulat. Gerakan berputar kacang hijau karena adanya konveksi panas dalam air yang direbus. Konveksi adalah proses perpindahan panas yang terjadi pada benda yang dapatr mengalir, yaitu benda cair dan gas. Pada proses ini perpindahan disertai perpindahan bagian-bagian benda.
Saat air direbus dalam panci dengan memanaskan bagian bawah panci, air didasar panci akan menjadi panas. Air ini bergerak naik. Air yang lebih dingin di bagian atas akan turun menggantikan tempat air panas yang naik. Kejadian ini berlangsung terus menerus dan mengakibatka kacang hijau bergerak naik turun.
Dengan cara demikian panas dipindahkan dari satu bagian ke bagian yang lain dalam air.
3. Radiasi (pancaran)
Perpindahan panas secara radiasi dapat dikatakan istimewa. Tidak seperti konduksi dan konveksi, radiasi berlangsung tanpa melalui benda (zat perantara). Dengan proses radiasi panas dapat berpindah menembus ruang vakum (tanpa udara). Contohny perpindahan panas matahari ke bumi. Contoh lain adalah perpindahan panas api unggun ke tubuh kita dan perpindahan panas lampu listrik yang menyala ke tubuh kita.
C. Konduktor dan Isolator
Sifat-sifat panas di atas dapat menambah pengetahuan kita dalam memanfaatkan benda-benda yang berpengaruh panas. Apakah semua benda dapat menghantarkan panas?
Kamu tentu pernah memperhatikan alat-alat masak yang biasa digunakan ibu di dapur. Alat-alat tersebut biasanya dibuat dari logam, misalnya aluminium atau besi baja. Pada bagian pegangan alat biasanya dibuat dari plastik. Mengapa digunakan logam untuk membuat alat masak dan plastik/kayu untuk pegangannya?
Logam pada umumnya dapat menghantarkan panas dengan baik. Bahan ini memungkinkan panas bergerak dengan mudah dan cepat melaluinya. Dengan demikian, panas dari api cepat mengalir ke masakan.. Bahan seperti ini dikatakan sebagai konduktor (penghantar).
Sebaliknya plastik atau kayu sulit menghantarkan panas. Di dalam bahan ini panas tidak dapat bergerak melaluinya dengan cepat. Dengan demikian saat alat digunakan kita dapat memegang bagian pegangan tanpa merasa panas. Plastik dan kayu dikatakan sebagai isolator panas (penghambat). Contoh-contoh lain isolator panas adalah kertas, kain dan gabus.
Benda yang bersifat konduktor jika disentuh terasa dingin. Rasa dingin timbul karena benda mengalirkan panas ke luar badan dengan cepat. Sebaliknya, benda yang bersifat isolator tidak terasa dingin kalau disentuh. Kejadian ini karena bahan isolator tidak mengalirkan panas ke luar badan.
Selain logam, di alam terdapat bahan-bahan lain yang juga dapat menghantarkan panas(konduktor). Namun, kemampuannya dalam menghantarkan panas tidak sebaik logam. Baha-bahan itu misalnya kaca, air dan udara.
Bahan konduktor dan isolator sangat berguna dalam kehidupan kita sehari-hari. Berikut kegunaan-kegunaan bahan konduktor dan isolator adalah:
1. Kegunaan Bahan Konduktor
Manusia menggunakan bahan konduktor untuk memindahkan panas dengan cepat. Selain itu juga untuk mendinginkan benda dengan lebih cepat.
Alat-alat memasak seperti panci dan penggorengan dibuat dari aluminium, baja atau teflon. Dengan demikian, panas dapat dialirkan dengan cepat dari api ke masakan.
Kumparan atua lilitan radiator di bagian belakang lemari esdibuat dari tembaga. Alasannya, agar panas dapat cepat dialirkan dari lemari es ke udara sekelilingnya.
2. Kegunaan Bahan Konduktor
Bahan isolator digunakan untuk memperlambat kehilangan dan penambahan panas pada suatu benda. Berikut beberapa pemanfaatan bahan isolator dalam kehidupan manusia.
a. Pegangan panci, penggorengan dan setrika dibuat atau dilapisi plastik atau kayu. Jadi saat digunakan alat-alat itu tidak panas pada pegangannya.
b. Masakan panas dalam wadah diberi alas kain sewaktu diletakkan di meja agar meja tidak rusak karena panas.
c. Pipa uap panas di pabrik-pabrik dibalut dengan asbes untuk mengurangi keluarnya panas dari uap ke udara sekeliling.
d. Termos
Termos adalah wadah yang dapat mempertahankan suhu benda didalamnya. Artinya, termos mempertahankan benda panas tetap panas dan benda dingin tetap dingin.
Peristiwa yang melibatkan panas sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya api unggun pada kegiatan persami untuk menghangatkan badan anggota pramuka serta sebagai penerang kegelapan malam untuk mengadakan kegiatan. Malam yang pada mulanya terasa sangat dingin menjadi terasa panas. Dari mana panas itu? Panas itu berasal dari bahan bakar dalam hal ini terjadi perubahan kimia dari kayu bakar menjadi energi panas.
Energi panas atau disebut panas saja, sebenarnya merupakan suatu bentuk energi yang dapat berpindah. Panas dapat mengakibatkan benda-benda menjadi panas atau dingin. Suatu benda menjadi lebih panas jika panya ditambahkan panas. Sebaliknya, suatu benda menjadi lebih dingin jika kehilangan panas.
B. Perpindahan Panas
Kamu tentu pernah melihat sayur sedang dimasak. Pada peristiwa itu, sayur dapat masak karena mendapatkan panas api melalui proses berurutan. Pertama, api kompor menghantarkan panasnya ke panci sehingga panci menjadi panas. Kedua, panas dari air dihantarkan ke sayuran yang dimasak. Peristiwa itu menunjukkan bahwa panas dapat berpindah dari satu benda ke benda lain.
Perpindahan panas dari suatu benda ke benda lain terjadi apabila terdapat perbedaan suhu di antara kedua benda. Panas mengalir atau berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunya rendah. Proses ini berlangsung secara terus menerus sampai suhu kedua benda menjadi seimbang. Ada 3 cara perpindahan panas :
1. Konduksi (hantaran)
Pada saat kamu memasukkan sendok ke dalam segelas air panas. Apa yang kamu rasakan? Lama-lama sendok terasa panas. Hal ini terjadi karena perpindahan panas pada benda padat akibat dari perbedaan suhu sepanjang benda padat. Pada saat terjadi konduksi bagian-bagian benda tidak berpindah.
2. Konveksi (aliran)
Coba perhatikan saat kacang hijau direbus untuk dijadikan bubur. Kacang hijau bergerak naik turun dalam gerak membulat. Gerakan berputar kacang hijau karena adanya konveksi panas dalam air yang direbus. Konveksi adalah proses perpindahan panas yang terjadi pada benda yang dapatr mengalir, yaitu benda cair dan gas. Pada proses ini perpindahan disertai perpindahan bagian-bagian benda.
Saat air direbus dalam panci dengan memanaskan bagian bawah panci, air didasar panci akan menjadi panas. Air ini bergerak naik. Air yang lebih dingin di bagian atas akan turun menggantikan tempat air panas yang naik. Kejadian ini berlangsung terus menerus dan mengakibatka kacang hijau bergerak naik turun.
Dengan cara demikian panas dipindahkan dari satu bagian ke bagian yang lain dalam air.
3. Radiasi (pancaran)
Perpindahan panas secara radiasi dapat dikatakan istimewa. Tidak seperti konduksi dan konveksi, radiasi berlangsung tanpa melalui benda (zat perantara). Dengan proses radiasi panas dapat berpindah menembus ruang vakum (tanpa udara). Contohny perpindahan panas matahari ke bumi. Contoh lain adalah perpindahan panas api unggun ke tubuh kita dan perpindahan panas lampu listrik yang menyala ke tubuh kita.
C. Konduktor dan Isolator
Sifat-sifat panas di atas dapat menambah pengetahuan kita dalam memanfaatkan benda-benda yang berpengaruh panas. Apakah semua benda dapat menghantarkan panas?
Kamu tentu pernah memperhatikan alat-alat masak yang biasa digunakan ibu di dapur. Alat-alat tersebut biasanya dibuat dari logam, misalnya aluminium atau besi baja. Pada bagian pegangan alat biasanya dibuat dari plastik. Mengapa digunakan logam untuk membuat alat masak dan plastik/kayu untuk pegangannya?
Logam pada umumnya dapat menghantarkan panas dengan baik. Bahan ini memungkinkan panas bergerak dengan mudah dan cepat melaluinya. Dengan demikian, panas dari api cepat mengalir ke masakan.. Bahan seperti ini dikatakan sebagai konduktor (penghantar).
Sebaliknya plastik atau kayu sulit menghantarkan panas. Di dalam bahan ini panas tidak dapat bergerak melaluinya dengan cepat. Dengan demikian saat alat digunakan kita dapat memegang bagian pegangan tanpa merasa panas. Plastik dan kayu dikatakan sebagai isolator panas (penghambat). Contoh-contoh lain isolator panas adalah kertas, kain dan gabus.
Benda yang bersifat konduktor jika disentuh terasa dingin. Rasa dingin timbul karena benda mengalirkan panas ke luar badan dengan cepat. Sebaliknya, benda yang bersifat isolator tidak terasa dingin kalau disentuh. Kejadian ini karena bahan isolator tidak mengalirkan panas ke luar badan.
Selain logam, di alam terdapat bahan-bahan lain yang juga dapat menghantarkan panas(konduktor). Namun, kemampuannya dalam menghantarkan panas tidak sebaik logam. Baha-bahan itu misalnya kaca, air dan udara.
Bahan konduktor dan isolator sangat berguna dalam kehidupan kita sehari-hari. Berikut kegunaan-kegunaan bahan konduktor dan isolator adalah:
1. Kegunaan Bahan Konduktor
Manusia menggunakan bahan konduktor untuk memindahkan panas dengan cepat. Selain itu juga untuk mendinginkan benda dengan lebih cepat.
Alat-alat memasak seperti panci dan penggorengan dibuat dari aluminium, baja atau teflon. Dengan demikian, panas dapat dialirkan dengan cepat dari api ke masakan.
Kumparan atua lilitan radiator di bagian belakang lemari esdibuat dari tembaga. Alasannya, agar panas dapat cepat dialirkan dari lemari es ke udara sekelilingnya.
2. Kegunaan Bahan Konduktor
Bahan isolator digunakan untuk memperlambat kehilangan dan penambahan panas pada suatu benda. Berikut beberapa pemanfaatan bahan isolator dalam kehidupan manusia.
a. Pegangan panci, penggorengan dan setrika dibuat atau dilapisi plastik atau kayu. Jadi saat digunakan alat-alat itu tidak panas pada pegangannya.
b. Masakan panas dalam wadah diberi alas kain sewaktu diletakkan di meja agar meja tidak rusak karena panas.
c. Pipa uap panas di pabrik-pabrik dibalut dengan asbes untuk mengurangi keluarnya panas dari uap ke udara sekeliling.
d. Termos
Termos adalah wadah yang dapat mempertahankan suhu benda didalamnya. Artinya, termos mempertahankan benda panas tetap panas dan benda dingin tetap dingin.